Kelahiran Dajjal

"KELAHIRAN DAJJAL"

Azazil mempunyai banyak zuriat, namun Dajjal, adalah satu satunya zuriatnya dalam bentuk manusia, hasil zinanya dengan balu Namrud, Semiramis. Suatu ketika dahulu bila Azazil dilaknat oleh Allah SWT hingga ianya kemudian digelar Iblis, dia tidak lagi bisa mendatangkan zuriat, ia menjadi mandul.

   Pada suatu hari Allah SWT pada zaman Babylon Purba perintahkan kepada dua malaikat iaitu Harut dan Marut untuk mengajarkan sihir kepada manusia, sebagai ujian keimanan, barang siapa yang mengambilnya akan dilaknat, dan siapa meninggalkannya, akan beruntung di akhirat.

   Iblis tahu bagaimana pertembungan Nabi Ibrahim dengan Namrud, yang mana Namrud menganggap dirinya Tuhan. Bertapa Namrud itu sangat berobsesi ingin menjadi Tuhan, dan ingin melawan Allah yang Maha Tinggi. Namun diakhir hidupnya, Namrud mati diazab dengan tentera nyamuk.

   Apabila Harut dan Marut mendatangi pelbagai manusia di Babylon, semua mereka kagum dengan keajaiban keajaiban yang mereka saksikan dari dua Malaikat ini. Berita itu sampai kepada Semiramis, balu Nimrod. Sang Ratu ini punya dendam yang mendalam keatas Allah, Tuhannya sendiri. Dia menganggap Allah sudah membunuh suaminya yang sangat ia cintai. Maka Semiramis mencari Harut dan Marut untuk melakukan suatu permintaan.

  Sang Ratu ingin suaminya hidup semula, walaupun berkali kali Harut dan Marut memperingatkan bahawa mereka adalah ujian. Setelah mendapat keizinan Allah (Sihir juga adalah dengan izin Allah, ingat!) , maka suatu ritual Agung dijalankan.

  Sang Iblis kagum dengan sihir yang diajarkan oleh Harut dan Marut, setelah ribuan tahun hidupnya, Iblis tidak pernah menyaksikan kehebatan sihir. Si Iblis mendatangi Harut dan Marut dan juga Sang Ratu, dan setelah diajarkan oleh Harut Marut, akan permintaan mereka, maka sebagai sebahagian ritual itu, berzinalah sang Ratu dengan Azazil, demikian lahirnya Dajjal.
 
  Tubuh anak kecil itu adalah tubuh anak Iblis dalam wujud tanah (manusia), namun ruhnya di isi dengan ruh Namrud. Demikian Namrud dihidupkan kembali ke dunia, dalam suatu ritual yang penuh dosa, dengan Izin Allah, yang kemudiannya akan hidup hingga ajal menjemputnya untuk kali kedua, mati dibunuh ditangan Nabi Isa.

  Demikian asal usul lahirnya Dajjal, sang Pendusta Agung. Anak tunggal sang Iblis!