PUISI TERAKHIR ANAK YATIM
Dian bernyala di tepi jendela
Cahayanya menyuluh ke taman mama
Tiada pokok nampak berwarna
Daun dan bunga hitam belaka
Ke mana hilangnya kuning
Yang tinggal sepi hening
Ke mana hilangnya merah
Yang tinggal bimbang dan resah
Ke mana hilangnya hijau
Yang terasa angin mengimbau
Ke mana hilangnya biru
Yang terdengar pungguk merayu
Apakah dian ini juga akan hilang
Seperti bapa dilambung gelombang
Baiklah ku bawa ke dalam kelambu
Ku sembunyikan di dalam baju...
No comments:
Post a Comment