SEKALI LAGI
hari ini sekali lagi
aku dibenarkan keluar hospital
membawa kesembuhan
dan kesyukuran
menitipkan rendah diri
dan terhutang budi
entah ujian yang keberapa
yang pasti rintihanku dijawab
berdesir dingin
dari dekat
meresap ke seluruh tubuh
seperti nafas subuh
lalu seperti melihat cucuku
di nun jauh
menulis puisi pertamanya
tentang purnama
Ya Rabb
Alhamdulillah
PPUM
220324
No comments:
Post a Comment